News Updates

Resume Makul Analisis Sistem dan Desain Jaringan (Minggu ke-2)

Salam Setya buat sobat semuanya ! Mata kuliah Analisis dan Desain Sistem Jaringan yang diampu oleh Pak Yose ini menurut gue beda banget, gimana gak coba ? semua tugas-tugas mata kuliah harus diposting ke blog masing-masing. Exiting banget kan, secara kita jadi menyelam sambil minum air. Disamping ngelakuin tanggung jawab sebagai mahasiswa dengan mengerjakan tugas-tugas, kita juga bisa ngemahirin kemampuan kita dalam ngeblog. Gak cuma itu, kita jadi sharing ilmu kepada internet user sejagad raya. 

Oke, kita mulai aja. Di minggu kedua ini, kelas gue ngebahas tentang dasar-dasar komputer dan jaringan komputer, mulai dari pegertian sampe komponen-komponen yang ngebangun sebuah network. Nah, dari oret-oretan catatan gue selama dikelas Pak Yose minggu lalu, gue dapet kesimpulan nih,

Komputer merupakan perangkat elektronik yang menerima inputan data untuk kemudian diproses dan menghasilkan output berupa informasi. Jaringan komputer adalah
dua atau lebih komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi dalam sebuah network. Pada kondisi ini, perangkat-perangkat yang terhubung memungkin berbagi sumber daya untuk dipakai bersama.

Komponen-komponen yang membangun sebuah jaringan komputer adalah sebagai berikut :
  • Tang krimping berfungsi untuk menjepit kabel dengan konektor yang telah terpasang sehingga mudah lepas pada saat instalasi. Penggunaan tang ini disesuaikan dengan jenis kabel dan konektor yang akan kita gunakan untuk membangun jaringan.
  • Konektor digunakan sebagai sarana penghubung antara kabel dengan colokan LAN Card yang ada di CPU komputer. Jenis konektor yang digunakan sesuai tipe kabel misal RJ-45 berpasangan dengan kabel UTP/STP, konektor BNC/T berpasangan dengan kabel Coaxial sedangkan untuk tipe kabel fiber optic digunakan konektor ST.
  • NIC (network interface card) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari computer ke sebuah jaringan computer.
  • Kabel berfungsi untuk membuat data bisa mengalir di jaringan
  • Hub adalah komponen jaringan yang memiliki colokan (port-port). Umumnya hub memiliki jumlah port mulai dari 4, 8, 16, 24 sampai 32 plus 1 port (uplink) untuk menghubungkan ke server atau ke hub lain. Hub digunakan untuk menyatukan kabel - kabel network dari tiap – tiapworkstation, server atau perangkat lain.
  • Bridge digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang terpisah walaupun menggunakan media penghubung dan model atau topologi berbeda. Jadi mirip dengan jembatan pada kehidupan sehari – hari kita.
  • Switch bentuknya mirip hub, bedanya switch lebih pintar karena mampu menganalisa paket data yang dilewatkan padanya sebelum dikirim ketujuan. Selain itu juga ia memiliki kecepatan transfer data dari server ke workstation atau sebaliknya.
  • Router memiliki kemampuan untuk menyaring atau memfilter data yang lalu lalang di jaringan berdasarkan protokol tertentu. Seperti brigde, router juga dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan model LAN bahkan WAN.
  • Modem digunakan sebagai penghubung jaringan LAN dengan Internet. Dalam melakukan tugasnya, modem akan mengubah data digital kedalam data analog yang bisa dipahami oleh kita manusia ataupun sebaiknya.
  • Repeater bekerja memperkuat sinyal agar lalu lintas data dari client ke server atau sebaliknya lebih cepat apabila jarak antara client atau workstation ke server lebih jauh. Dengan repeater ini jaringan dan sinyal akan semakin kuat.
Disela-sela perkuliahan, ada juga kesinggung tentang RISC dan CISC. nah apa itu ?? check it out gan,

RISC singkatan dari Reduced Instruction Set Computer. Merupakan bagian dari arsitektur mikroprosessor, berbentuk kecil dan berfungsi untuk mengatur instruksi dalam komunikasi diantara arsitekturyang lainnya. Sedangkan CISC adalah singkatan dari Complex instruction-set computing atauComplex Instruction-Set Computer. Kumpulan instruksi komputasi kompleks adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memory, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi.

Arsitektur RISC memiliki beberapa karakteristik diantaranya :
a.    Siklus mesin ditentukan oleh waktu yang digunakan untuk mengambil dua buah operan dari register, melakukan operasi ALU, dan menyimpan hasil operasinya kedalam register, dengan demikian instruksi mesin RISC tidak boleh lebih kompleks dan harus dapat mengeksekusi secepat mikroinstruksi pada mesin-mesin CISC.
b.    Operasi berbentuk dari register-ke register yang hanya terdiri dari operasi load dan store yang mengakses memori.
c.    Penggunaan mode pengalamatan sederhana, hampir sama dengan instruksi menggunakan pengalamatan register,. Beberapa mode tambahan seperti pergeseran dan pe-relatif dapat dimasukkan selain itu banyak mode kompleks dapat disintesis pada perangkat lunak dibanding yang sederhana, selain dapat menyederhanakan sel instruksi dan unit kontrol.
d.    Penggunaan format-format instruksi sederhana, panjang instruksinya tetap dan disesuaikan dengan panjang word.
Sarat informasi memberikan keuntungan di mana ukuran program-programyang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat.
Dimaksudkan untuk meminimumkan jumlah perintah yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan yang diberikan. (Jumlah perintah sedikit tetapi rumit) Konsep CISC menjadikan mesin mudah untuk diprogram dalam bahasa rakitan.
Rancangan RISC dapat memperoleh keuntungan dengan mengambil sejumlah feature CISC dan Rancangan CISC dapat memperoleh keuntungan dengan mengambil sejumlah feature RISC.
Hasilnya adalah bahwa sejumlah rancangan RISC yang terbaru, yang dikenal sebagai PowerPC, tidak lagi “murni” RISC dan rancangan CISC yang terbaru, yang dikenal sebagai Pentium, memiliki beberapa karakteristik RISC. Sehingga antara RISC dan CISC saling mengisi.

0 Response to "Resume Makul Analisis Sistem dan Desain Jaringan (Minggu ke-2)"

Anda Pengunjung Ke :

IP

Flag Counter

Flag Counter

Komentar Terbaru