News Updates

Laporan Praktikum 1 : Memasang Kabel Jaringan - Praktikum Instalasi Jaringan Komputer


LAPORAN
PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER

JOBSHEET 1 :
Memasang Kabel Jaringan




Disusun Oleh :
HERU SETIAWAN
1107027 / 2011
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2013



A. Tujuan

Setelah praktikum ini peserta diharapkan dapat:
  • Mengetahui dan menjelaskan mengenai apa saja bahan yang digunakan sebagai media implementasi jaringan.
  • Mengetahui dan dapat memasang konektor jaringan komputer dari berbagai jenis konektor.


B.  Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang dibutuhkan pada praktikum kali ini adalah:
  • Kabel Tester (Untuk RJ-45 dan BNC)
  • Tang Krimping
  • Kabel UTP
  • Pengupas Kulit Kabel
  • Konektor RJ-45

C.  Waktu dan Tempat


Hari/ Tanggal  : Sabtu / 07 September 2013
Pukul               : 13.20 – 15.50 WIB  
Tempat            : Laboratorium E60-J

D.  Teori Pendukung

Jaringan komputer pada dasarnya jaringan kabel yaitu dihubungkannya kabel yang satu dengan lainnya dalam suatu sistem komputer. Masing-masing jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasinya yang berbeda, untuk itu dibuatlah pengenalan tipe kabel.
Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair) dan coaxial cable. Tipe kabel yang lain adalah fiber optic, tipe kabel ini mempunyai kecepatan transfer data cukup tinggi. Dengan demikian harga untuk tipe kabel fiber relatif mahal.
Dua jenis tipe kabel yang banyak digunakan adalah Twisted pair dan Koaksial. Kabel Twisted pair sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu UTP dan STP sedangkan kabel koaksil juga terdiri dari 2 jenis yaitu think koaksil dan thick koaksil. Untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya dapat dihubungkan secara straight kabel dan secara cross kabel. Jika menghubungkan secara straight kabel maka membutuhkan interfafe hub/switch sedangkan secara cross kabel tidak memerlukan hub/switch (Untuk PC ke PC).
Agar dapat digunakan, semua NIC harus memiliki device driver untuk setiap sistem operasi. Device driver ini dapat diperoleh dari pembuat operating sistem maupun dari pembuat NIC itu sendiri.

E.  Langkah Kerja Praktikum
  1.  Untuk memulai praktikum siapkan seluruh alat dan bahan yang butuhkan.
  2. Potonglah kabel sesuai panjang yang diperlukan yaitu dengan cara (membuang) mengupas bagian pelindung luar kabel, kemudian bersihkan dan rapikan kedua ujung kabel.
  3. Susunlah warna urutan kabel sesuai dengan kebutuhan apakah kabel digunakan pada hub/switch ke PC atau untuk pemasangan dua buah computer saja. Untuk keperluan pemasangan kabel berikut urutan warna kabel untuk keperluan straight dan crosh.

 Tabel 1. Susunan kabel yang benar dalam suatu jaringan menggunakan kabel UTP (Kabel Streigh)
Tabel 2. Susunan kabel untuk 2 komputer tanpa HUB/Switch

Tabel 1

                         
                                                                Tabel 2
  •  Urutkan pemasangan kabel pada konektor dengan urutan seperti diatas
  • Setelah kabel dimasukkan ke konektor, lalu klem (jepitlah) konektor dengan tang klem hingga terminal-terminal menjepit kabel dengan kuat.
  • Pasang kedua ujung kabel dengan konektor, lalu lakukan pengujian dengan menggunakan kabel tester.
  • Setelah berhasil melakukan pemasangan kabel pada konektor dengan pengetesan dengan kabel tester, rapikan peralatan dan bahan yang telah digunakan.
 F.  Evaluasi

1. Jelaskan perbedaan kabel UTP dan STP ?
Jawab :
Perbedaan kabel UTP dan STP adalah pada material kabel dan bahan pembungkus kabel. pada UTP, material logam maupun isolator lebih lunak juga material pembungkusnya juga lunak sedangkan STP material logamnya lebih keras dan secara ukuran lebih besar sedikit dan isolatornya lebih keras. Selain itu ada 3 material pembungkus pada STP yaitu: pertama terdapat pembungkus plastik bening tipis, kedua alumunium foil serta ada satu kawat yang berfungsi untuk ground, dan ketiga lapisan pembungkus yang mirip dengan UTP tetapi lebih tebal dan lebih liat, warnanya pun bukan abu-abu tetapi putih. Kabel STP diselaputi dengan pelindung almunium yang berguna untuk menghindari adanya radiasi medan magnet pada sekeliling kabel.

2.  Kenapa pada kabel UTP/STP kabel berjumlah 8, sedangkan yang dipasang / yang digunakan (seperti pada gambar 5) hanya sebanyak 4 terminal ?

Jawab :
Karena dengan perpaduan 8 kabel yang dibungkus pada kabel UTP dapat dihubungkan ke konektor RJ-45  agar dapat di sambungkan pada LAN Card pada komputer dan Modem.


G.   Kesimpulan

Dari proses pemasangan Kabel UTP ini dapat disimpulkan bahwa ada 2 tipe dalam pemasangan kabel yaitu :
·         Tipe Straight : Tipe straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.
·         Tipe Cross : Tipe Cross  digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.

 Kabel tipe Straight digunakan untuk menghubungkan di client ke sub atau dari node yang memilki IP dengan node yang tidak memiliki IP,sedangkan kabel Cross digunakan untuk menghubungkan Client to Client atau penghubung node yang memliki IP. Untuk pengetesan kabel UTP menggunakan LAN tester. Terdapat perbedaan antara kabel tipe Straight dan Cross.Pada Kabel Straight LED akan menyala Sesuai urutan (1-8) dan saling berpasangan antara ujung 1 dengan ujung lainnya.sedangkan pada kabel Cross terdapat Cross atau penyilangan yaitu  led no 1dengan led no 3,led no 2 dengan led no 6,led no 3 dengan led no 1 dan yang terakhir led no 6 dengan led no 1,sisanya akan menyala secara berturut.

0 Response to "Laporan Praktikum 1 : Memasang Kabel Jaringan - Praktikum Instalasi Jaringan Komputer"

Anda Pengunjung Ke :

IP

Flag Counter

Flag Counter

Komentar Terbaru